Rabu, 07 September 2022

Jenderal Dudung: KSAD dan Panglima TNI Beda Pendapat Itu Biasa - detikNews

Jakarta -

Isu keretakan hubungan antara Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman mencuat saat rapat DPR. Dudung mengatakan perbedaan pendapat antara dirinya dan Panglima merupakan hal biasa.

Hal tersebut disampaikan Dudung dalam acara Bincang-Bincang Kebangsaan dalam Rangka Penyelenggaraan Komsos dan Komnas Tingkat Pusat di Mabes AD, Jakarta Pusat, Rabu (7/9/2022). Dudung mulanya menyampaikan materi soal kebangsaan dan posisi TNI yang harus berada di tengah masyarakat.

"Saya sampaikan kepada seluruh jajaran TNI Angkatan Darat, kalian harus dicintai oleh rakyat, tetapi kalian harus lebih penting TNI Angkatan Darat harus mencintai rakyat," kata Dudung dalam paparannya, Rabu (7/9/2022).

Dia lantas mengatakan ada yang mencoba memecah belah solidaritas internal TNI di tengah situasi saat ini. Dia juga menyinggung kondisi polisi saat ini.

"Waspada, saya sampaikan, pihak-pihak tertentu yang mencoba mengganggu, membelah persatuan dan kesatuan di internal TNI. Di saat saudara kita polisi dalam kondisi seperti ini, ada yang coba-coba mengganggu persatuan dan kesatuan soliditas TNI," ujarnya.

Dudung menekankan TNI saat ini tetap solid. Dia mengatakan perbedaan pendapat yang ada di tubuh TNI, termasuk antara dia dan Panglima TNI, merupakan hal biasa.

"TNI Angkatan Darat, pada umumnya TNI tetap solid. Kalau terjadi ada friksi, terjadi perbedaan pendapat, saya rasa semua di lapangan sama. Pangdam dengan Kasdam juga pasti ada perbedaan pendapat. Kapolri dengan Wakapolri, KSAD dan Panglima ada perbedaan pendapat itu biasa," tegasnya.

Dudung juga meminta perbedaan pendapat itu tak dibesar-besarkan. Dudung lantas memperingatkan pihak-pihak tertentu yang mencoba mengganggu soliditas TNI. Jika ada yang mencoba, lanjut Dudung, TNI akan menghadapinya bersama-sama.

"Tetapi ini jangan kemudian dibesar-besarkan. Kalau TNI pun kemudian ada yang kemudian mencoba mengganggu, jangan sampai terjadi seperti G30SPKI. Saya perintahkan kepada seluruh jajaran, waspada. Pihak-pihak tertentu yang mencoba mengganggu soliditas TNI, jangan main-main, kita akan hadapi bersama," pungkasnya.

Simak Video 'Kala Legislator Soroti Panglima-KSAD Tak Harmonis dan Egois':

[Gambas:Video 20detik]

(isa/isa)

Adblock test (Why?)


https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMiZWh0dHBzOi8vbmV3cy5kZXRpay5jb20vYmVyaXRhL2QtNjI3NzI5NS9qZW5kZXJhbC1kdWR1bmcta3NhZC1kYW4tcGFuZ2xpbWEtdG5pLWJlZGEtcGVuZGFwYXQtaXR1LWJpYXNh0gFpaHR0cHM6Ly9uZXdzLmRldGlrLmNvbS9iZXJpdGEvZC02Mjc3Mjk1L2plbmRlcmFsLWR1ZHVuZy1rc2FkLWRhbi1wYW5nbGltYS10bmktYmVkYS1wZW5kYXBhdC1pdHUtYmlhc2EvYW1w?oc=5

2022-09-07 03:32:26Z

Tidak ada komentar:

Posting Komentar