jpnn.com, JAKARTA - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divhumas Polri Brigjen Pol Awi Setiyono menegaskan penangkapan Soni Eranata (28) alias Ustaz Maaher At-Thuwailibi sudah sesuai prosedur.
Ustaz Maaher merupakan tersangka kasus ujaran kebencian melalui media sosial.
"Sesuai prosedur penangkapan," kata Awi di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (3/12).
Baca Juga:
Penegasakan itu disampaikan Brigjen Awi menanggapi kuasa hukum tersangka yang menyebut penangkapan terhadap Soni Eranata alias Ustaz Maaher ada kejanggalan dan diskriminasi.
Brigjen Awi justru menantang pihak yang berkeberatan dengan penangkapan Ustaz Maaher untuk mengajukan gugatan praperadilan.
"Mau diuji, silakan di pengadilan," tegasnya.
Baca Juga:
Awi menambahkan, proses penangkapan tersebut tidak ada perlawanan dari pihak tersangka.
"Enggak ada (perlawanan)," pungkas Brigjen Awi.
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMiYmh0dHBzOi8vd3d3Lmpwbm4uY29tL25ld3MvYnJpZ2plbi1hd2ktdGFudGFuZy1waWhhay15YW5nLWtlYmVyYXRhbi1kZW5nYW4tcGVuYW5na2FwYW4tdXN0YXotbWFhaGVy0gFkaHR0cHM6Ly9tLmpwbm4uY29tL2FtcC9uZXdzL2JyaWdqZW4tYXdpLXRhbnRhbmctcGloYWsteWFuZy1rZWJlcmF0YW4tZGVuZ2FuLXBlbmFuZ2thcGFuLXVzdGF6LW1hYWhlcg?oc=5
2020-12-03 19:55:00Z
Tidak ada komentar:
Posting Komentar