Minggu, 11 Februari 2024

Respons Ketua KPU Soal Tuduhan Kecurangan Pemilu 2024 - VIVA.co.id

Minggu, 11 Februari 2024 - 17:18 WIB

Kuala Lumpur – Persoalan dugaan kecurangan Pemilu 2024, saat ini masih dituduhkan terhadap penyelenggara pemilu yakni Komisi Pemilihan Umum atau KPU.

Baca Juga :

Sekelompok Remaja Diamankan saat Polisi Patroli Masa Tenang Pemilu 2024

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari merespons tuduhan kecurangan pelaksanaan Pemilu 2024 dengan meminta pihak terkait untuk melihat kerja-kerja profesional yang dilakukan komisinya.

“Initinya KPU mau ada apapun, pernyataan apapun, yang penting kami bekerja sungguh-sungguh, bekerja berdasarkan aturan, profesional, menjaga integritas dan juga menjaga netralitas,” ujar Hasyim kepada ANTARA usai meninjau pelaksanaan pemungutan suara di World Trade Center (WTC), Kuala Lumpur, Minggu, dikutip dari Antara.

Baca Juga :

Puluhan Alat Peraga Kampanye di Tangerang Sudah Dicopot Karena Masuk Masa Tenang

Dia mengatakan pekerjaan yang dilakukan KPU tersebut masih terus berlangsung.

“Yang penting kita tunjukkan itu. Nanti macam-macam tuduhan kan akan terbantah dengan kerja-kerja kita ya,” tegas Hasyim.

Baca Juga :

Tiga Hari Sejak Pemilu, Pakistan Belum Umumkan Hasil Hitung Suara

Menurut dia, pada akhirnya sejumlah tuduhan itu akan terbantahkan oleh fakta.

“KPU tidak ada niat berbuat yang aneh-aneh,” kata Hasyim.

Hasyim meninjau proses penyaluran suara Warga Negara Indonesia (WNI) yang melaksanakan pemungutan suara untuk Pemilu 2024 di WTC Kuala Lumpur bersama Komisioner KPU Idham Holik dan Ketua Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Kuala Lumpur Umar Faruk.

Sebanyak 223 Tempat Pemungutan Suara (TPS) menerima penyaluran suara WNI yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap Luar Negeri (DTPLN) Kuala Lumpur, Daftar Pemilih Tambahan Luar Negeri (DPTbLN) dan Daftar Pemilih Khusus (DPK). (Ant)

Baca Juga :

Halaman Selanjutnya

Hasyim meninjau proses penyaluran suara Warga Negara Indonesia (WNI) yang melaksanakan pemungutan suara untuk Pemilu 2024 di WTC Kuala Lumpur bersama Komisioner KPU Idham Holik dan Ketua Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Kuala Lumpur Umar Faruk.

Halaman Selanjutnya

Adblock test (Why?)


https://news.google.com/rss/articles/CBMiY2h0dHBzOi8vd3d3LnZpdmEuY28uaWQvYmVyaXRhL3BvbGl0aWsvMTY4NjM4MS1yZXNwb25zLWtldHVhLWtwdS1zb2FsLXR1ZHVoYW4ta2VjdXJhbmdhbi1wZW1pbHUtMjAyNNIBZ2h0dHBzOi8vd3d3LnZpdmEuY28uaWQvYW1wL2Jlcml0YS9wb2xpdGlrLzE2ODYzODEtcmVzcG9ucy1rZXR1YS1rcHUtc29hbC10dWR1aGFuLWtlY3VyYW5nYW4tcGVtaWx1LTIwMjQ?oc=5

2024-02-11 10:18:08Z

Tidak ada komentar:

Posting Komentar