JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah meminta pemerintah pusat mengambil alih koordinasi penangangan Covid-19 di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
"Pak Gubernur berkoordinasi dengan pemerintah pusat, berharap nanti pemerintah pusat bisa mengambil alih, memimpin," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (19/1/2021).
Menurut Riza, permintaan Anies itu terkait dengan kondisi saat ini bahwa fasilitas kesehatan di Jakarta terbebani dengan pasien dari luar Jakarta.
Baca juga: Faskes untuk Pasien Covid-19 Penuh, DKI Minta Pusat Bangun RS di Daerah Sekitar Jakarta
Apabila pemerintah pusat mengambil alih, diharapkan fasilitas kesehatan di daerah penyangga Jakarta bisa bertambah dan fasilitas kesehatan di Jakarta kembali memiliki ketersediaan tempat tidur yang baik.
"Agar ada peningkatan fasilitas di sekitar Bodetabek, sehingga ketersediaan fasilitas di Jakarta bisa terus meningkat, tapi okupansinya turun," kata Riza.
Dia menjelaskan, semestinya koordinasi antar wilayah terkait penanganan Covid-19 diambil pemerintah pusat tidak hanya dari sisi waktu penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) secara bersamaan saja.
Menurut Ariza, pemerintah pusat harus hadir saat fasilitas kesehatan antar wilayah mulai terganggu karena wilayah lain tidak memiliki fasilitas kesehatan yang sama.
"Kami harap kebijakan ini terus ditingkatkan tak hanya substansi, materinya, tapi juga waktunya disamakan, tapi berbagai fasilitas kesehatan juga perlu ditingkatkan," ujar dia.
Dia memaparkan, tempat isolasi pasien Covid-19 di DKI Jakarta per 17 Januari 2021 sudah terisi di 87 persen. Dari jumlah itu, sebanyak 24 persen pasien merupakan warga dari luar Jakarta.
Tempat tidur isolasi dari 101 RS rujukan Covid-19 sebanyak 7.827 tempat tidur. Dari jumlah itu, sebanyak 6.816 tempat tidur telah terisi. Sementara tingkat keterpakaian tempat tidur ICU, dari 101 RS rujukan Covid-19 sudah terpakai 82 persen. Dari 1.063 tempat tidur ICU, sudah terisi sebanyak 871 tempat tidur.
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMigAFodHRwczovL21lZ2Fwb2xpdGFuLmtvbXBhcy5jb20vcmVhZC8yMDIxLzAxLzE5LzIyMDEzNTkxL2FuaWVzLWRpc2VidXQtdGVsYWgtbWVtaW50YS1wdXNhdC1hbWJpbC1hbGloLWtvb3JkaW5hc2ktcGVuYW5nYW5hbi1jb3ZpZNIBhAFodHRwczovL2FtcC5rb21wYXMuY29tL21lZ2Fwb2xpdGFuL3JlYWQvMjAyMS8wMS8xOS8yMjAxMzU5MS9hbmllcy1kaXNlYnV0LXRlbGFoLW1lbWludGEtcHVzYXQtYW1iaWwtYWxpaC1rb29yZGluYXNpLXBlbmFuZ2FuYW4tY292aWQ?oc=5
2021-01-19 15:01:00Z
Tidak ada komentar:
Posting Komentar