JAKARTA, KOMPAS.com - Berikut lima berita populer Kompas.com yang layak Anda ketahui, Selasa (19/2/2019) pagi ini.
1. Klarifikasi terkait isu Jokowi pakai alat bantu komunikasi saat debat
Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo dikabarkan menggunakan alat bantu komunikasi saat debat kedua Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019 pada Minggu (17/2/2019).
Adapun alat bantu komunikasi itu berupa wireless earphone, termasuk yang berbentuk pulpen. Alat itu disebut sangat kecil sehingga tak terlihat.
Kabar ini beredar di media sosial Facebook pada Senin (18/2/2019). Jokowi dan Komisi Pemilihan Umum kemudian memberikan klarifikasi terkait tuduhan tersebut.
Baca selengkapnya klarifikasi tersebut di sini.
2. Jokowi dilaporkan ke Bawaslu
Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) atas tuduhan pelanggaran pemilu, karena menyerang pribadi capres Prabowo Subianto saat debat kedua pilpres, Minggu (17/2/2019).
Pelapor adalah Tim Advokat Indonesia Bergerak (TAIB). Mereka menuding Jokowi menyerang pribadi Prabowo dengan menghina yang bersangkutan ketika debat.
Tudingan itu mengacu pada pernyataan Jokowi yang menyebut kepemilikan lahan Prabowo di Kalimantan Timur dan Aceh Tengah.
Baca selengkapnya di tautan ini.
3. Makna senyum Jokowi dan perubahan gaya Prabowo
Pakar bahasa tubuh Monica Kumalasari memaparkan hasil analisis gestur tubuh dari kedua calon presiden, Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
Dari debat hampir dua jam tadi malam, Monica menyimpulkan keduanya berhasil menyampaikan argumen secara damai meski pada babak-babak awal debat ada ketegangan yang terlihat.
"Raut wajah Jokowi saat akhir menunjukkan senyum tulus dan terlihat puas terhadap debat," kata Monica kepada Antara, Minggu (17/2/2019) malam.
Menurut dia, apa yang diperlihatkan Jokowi dan Prabowo pada akhir debat berbeda jauh dibandingkan dua jam sebelumnya.
Menurut pakar bahasa tubuh berbasis sains yang mendapat lisensi dari Paul Ekman ini, kedua kandidat justru terlihat gugup ketika debat dimulai.
Baca selengkapnya dalam link ini.
4. Sandiaga tak menyangka Prabowo apresiasi Jokowi
Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, menilai pujian yang diberikan capres Prabowo Subianto atas kinerja pemerintahan Joko Widodo menunjukkan bahwa Prabowo menginginkan Pemilu 2019 berjalan dengan damai.
"Berdampak gemesin bagi para pendukungnya karena mereka meminta Prabowo untuk menyerang. Tapi Pak Prabowo menyatakan bahwa dirinya ingin menciptakan pemilu ini sejuk, pemilu yang damai dengan tidak saling menyerang," ujar Sandiaga di media center, Jalan Sriwijaya, Jakarta, Senin (19/2/2019).
Sandiaga juga mengaku sudah memberikan saran ke Prabowo sebelum debat dimulai. Dirinya meminta Prabowo untuk mengapresiasi apa yang sudah dilakukan pemerintahan Jokowi.
Baca selengkapnya di sini.
5. Mengintip bisnis Prabowo di Aceh dan Kaltim
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto disebut memiliki lahan seluas ratusan ribu hektar di Aceh dan Kalimantan Timur. Pernyataan itu disampaikan calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo dalam debat kedua capres, Minggu (17/2/2019) malam.
Menurut Jokowi, Prabowo punya lahan di Kalimantan Timur seluas 220.000 hektar dan di Aceh Tengah seluas 120.000 hektar. Data tersebut diakui Prabowo. Namun, ia mengaku hanya memiliki hak guna usaha (HGU). Sementara tanah tersebut milik negara.
"Itu benar, tapi itu HGU (hak guna usaha), itu milik negara," ujar Prabowo.
Baca selengkapnya di sini.
https://nasional.kompas.com/read/2019/02/19/05234181/berita-populer-klarifikasi-terkait-isu-jokowi-pakai-alat-bantu-jokowi
2019-02-18 22:23:00Z
Tidak ada komentar:
Posting Komentar